
Tidak jelas siapa pencipta ungkapan polisi tidur dan sejak kapan ungkapan itu digunakan dalam bahasa Indonesia. Ada kemungkinan istilah ini berasal dari bahasa Inggris Britania, sleeping policeman.[one]
Polisi tidur menjadi solusi efektif karena secara otomatis membuat kendaraan melambat untuk menghindari kerusakan atau guncangan saat melintasinya.
, adalah alat pengendali dan pengaman pengguna jalan yang dipasang di badan jalan untuk memperlambat laju kendaraan.
Awal mula diciptakannya polisi tidur ternyata sudah ada lebih dari satu abad lalu. Polisi tidur awalnya dibuat oleh pekerja bangunan di New Jersey, Amerika Serikat pada tahun 1906.
Di beberapa daerah, terutama permukiman padat atau gang sempit, polisi tidur dipasang untuk mengatur lalu lintas yang cenderung tidak teratur. Dengan adanya hambatan ini, kendaraan tidak bisa melaju seenaknya, sehingga mengurangi kemungkinan konflik antar pengguna jalan.
Setelah itu, desainnya diadaptasi di luar universitas dan di berbagai negara bagian Amerika Serikat bahkan di seluruh dunia.
Warna dan marka jalan juga harus dipasang sebagai tanda agar pengguna jalan dapat melihatnya dengan jelas. Polisi tidur biasanya dicat dengan warna kuning atau warna mencolok lainnya agar mudah dikenali.
Pemasangan di dekat penyeberangan jalan dan spot parkir juga harus diperhatikan, lihat di sini terutama dalam situasi darurat.
biasanya memiliki ketebalan sekitar four cm dan dicat putih, yang terletak melintang di badan jalan dengan penandaan garis putih yang berulang
Selain jenis polisi tidur yang disebutkan di atas, ada juga alat pembatas kecepatan yang memiliki fungsi sama dengan polisi tidur, yaitu
Polisi tidur selengkapnya yang tidak sesuai standar dapat menimbulkan berbagai risiko. Salah satunya adalah kerusakan kendaraan akibat polisi tidur ilegal atau terlalu tinggi.
Apalagi di jalur satu arah, keberadaan polisi tidur bisa mengurangi kecepatan dan memberi ruang interaksi lebih aman antar pengguna jalan.
Astraotoshop menyediakan produk berkualitas dari merek terpercaya untuk menunjang kenyamanan dan keselamatan Anda di jalan.
Manfaat tidak langsung dari polisi tidur adalah mengurangi kebisingan dan polusi udara di lingkungan pemukiman. Ketika kendaraan dipaksa untuk melambat, otomatis tingkat kebisingan dari suara mesin dan gesekan ban pun menurun.
Kecepatan rendah di zona tertentu ini tentu meningkatkan keselamatan semua pengguna jalan, baik pengemudi, pejalan kaki, maupun pesepeda. Dengan kata lain, polisi tidur adalah bentuk perlindungan fisik yang sederhana namun sangat berguna.